Saya sangat diberkati dengan kak Juwita Krisdinar. Pertumbuhannya dalam pelayanan anak sangat mengagumkan, bagaimana Tuhan berkarya dalam hidupnya dalam dunia pelayanan anak yang belum lama digelutinya.

Dalam seminar untuk guru-guru sekolah minggu di Kendari, dia tergolong generasi yang termuda mengikuti acara ini. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukannya pada seminar di awal-awal (karena da 40 judul semuanya) menunjukkan kecintaannya pada dunia anak, dan panggilan Tuhan yang kuat dalam hidupnya.

Saat saya memberi saran kepadanya untuk lebih banyak mengadakan komunikasi dan pendekatan pada orang-orang yang memegang kunci perubahan, sekolah minggu di gerejanya mengalami banyak perubahan yang nyata. Puji Tuhan…! Ternyata untuk menjadi guru yang luar biasa , Tuhan tidak mau kita jadi reaktif, melainkan kita harus pro aktif ! Orang yang pro aktif tidak mengeluh, tetapi mencari solusi pemecahan masalah, yang salah satunya bisa ditempuh melalui jalur komunikasi.

Kini di 2015 di Kendari, ada project baru, yiatu Micro Teaching Kendari (MTK), dan kak Juwita salah satu pesertanya.

Dan inilah hasil dari Micro Teaching itu !

Praise the Lord for His Mercy !

 

Materi: Dorkas hanya punya benang dan jarum

Guru Pengajar; Juwita Krisdinar Simanungkalit

Gereja: GBI Bethesda Kendari

Ini Komentar Kak Juwita di FB saat foto-foto ini diunggah

Senengnya kemaren dah bisa ngajar lg , dimulai dr crita tentang dorkas yg slalu berbuat baik dan memberi sedekah, membuatkan baju untuk para janda.. thanks tipsnya ibu Grace Sumilat, anak2 bs mndengarkan firTu sekaligus kreatif membuat desain baju sendiri, tugas mreka drumah..renungkan kembali tentang kisah dorkas di kisah para rasul 9 :36-42 dan menghias hasil baju buatan mreka..hari minggu depan, yg kreatif dapat roti..  adik kecil yg umur 3 tahun paling sudut kiri juga memperhatikan bnget pas denger critanya..

— senang sekali .

Dan ini juga ada upload foto dari adik kak Juwita, yaitu kak Dewi Simanungkalit.