43. MENGUBAH DUKA MENJADI SUKA


MINGGU KE 43
CERITA ALKITAB PER KELAS

MENGUBAH DUKA MENJADI SUKA

(SIKAP HATI : SUKACITA / JOYFUL)

buka tulisan terkait dalam

VIDEO PELAKSANAAN

foto-foto pelaksanaan materi ini di KID’S CAMP PELNAP JATENG 2014, DI SALATIGA, ACARA KAPITA SEKELTA, guru pengajar; Kak Grace Sumilat.

hana dan penina
hana dan penina

BACAAN GURU :
I Samuel 1: 1-28.

PERSIAPAN GURU;
1. DOA mohon urapan
2. Kertas lipat berwarna-warni
3. Cryon/ sepidol berwarna-warni

Lagu yang disarankan:
1. Adalah sukacita di hatiku
2. Sungai sukacita-Mu
3. Ku kan tetap tersenyum

Memperkatakan Firman:
I  Samuel 2; 1
Hatiku bergembira karena Tuhan, tanduk kekuatanKu ditinggikan oleh Tuhan.
(perkatakan dengan cara:
1. membaca alkitab
2. nada berpuisi seindah mungkin
3. dinyanyikan semerdu mungkin dengan nada dan irama ciptaan kalian sendiri)

BERIKUT SAYA SERTAKAN GAMBAR DARI YANI, PEMENANG  DALAM ACARA INI. YANI MEMANG PICTURE SMART. LUAR BIASA, DOA SAYA, YANI BISA JADI BERKAT , BUAT KEMULIAAN NAMA TUHAN, AMIN

2. KARYA YANI - HANA BERSEDIH
2. KARYA YANI – HANA BERSEDIH
4.  KARYA YANI - HANA MENDAPAT 1
4. KARYA YANI – HANA MENDAPAT 1
5.  KARYA YANI - PENINA MEMBUAT HANA MARAH
5. KARYA YANI – PENINA MEMBUAT HANA MARAH
6.  KARYA YANI - ELKANA MENGHIBUR HANA
6. KARYA YANI – ELKANA MENGHIBUR HANA
7.  KARYA YANI - HANA BERDOA DENGAN MENANGIS
7. KARYA YANI – HANA BERDOA DENGAN MENANGIS
9.  KARYA YANI - IMAM ELI MEMBERKATI HANA
9. KARYA YANI – IMAM ELI MEMBERKATI HANA
10.  KARYA YANI -  TUHAN MENGABULKAN DOA HANA
10. KARYA YANI – TUHAN MENGABULKAN DOA HANA
11.  KARYA YANI -  HANA BERSUKACITA
11. KARYA YANI – HANA BERSUKACITA
13.  KARYA YANI -  HANA BERSUKACITA
13. KARYA YANI – HANA BERSUKACITA

KELAS KECIL
Inti:
Guru bercerita, dengan menggunakan alat peraga berupa gambar wajah Hana dan Penina dengan ekspresi masing-masing yang sudah dipersiapkan guru dari rumah. Gunakan kertas lipat yang berwarna-warni untuk menggambarkan suasana hati Hana atau Penina, dan gambarkan hanya wajah saja. (Daftar yang harus digambar guru ada pada lampiran di bawah ini)
Agar memudahkan guru mengingat-ingat, beri judul di belakang setiap gambar serta nomor urut.
Atau ada kemungkinan kedua, guru mendadak menggambar di kelas, dengan melibatkan anak-anak untuk memilih warna yang menurut mereka cocok dengan suasana hati Hana atau Penina. (Guru bisa tiga orang, satu yang bercerita, satu yang menggambar mendadak di depan kelas, dan satu guru yang memandu anak-anak memilih warna kertas lipat tersesuai, agar mereka bisa bergilir dan tidak berebut)
Tugas guru adalah mendramatisir isi hati tokoh selama guru lain menggambar ekspresi wajah tokoh tersebut: misalnya: saat guru lain menggambar wajah hana yang sedih karna tak punya anak: guru mendramatisir sbb:
“hik hik hik….mengapa akau tidak punya anak seperti Penina itu ya….? Aku ini wanita malang……” (dst)
Siap ? Ayo ceritakan setiap tahap cerita berikut ini , sambil setelah setiap point itu diceritakan, tunjukkan hasil gambar setiap point.
Dibawah ini ada 15 nomor dari 15 gambar yang akan dibuat (untuk itu butuh waktu lama) Tetapi tidak menjadi masalah jika anda punya saktu yang lama dengan anak-anak (misalnya apabila di moment SIL/ Sekolah Injil Liburan, Retreat Anak, Family Camp, atau durasi Sekolah Minggu yang memang 2 jam termasuk pujian)

Di kelas kecil di tempat kami, saya meminta kak Intan untuk menggambar beberapa gambar wajah yang sebagian anggota wajahnya kosong, Misalnya tanpa bibir, dsb, dan meminta anak-anak BALITA untuk melengkapi gambar tersebut. Memang hasilnya masih corat-coret tetapi ternyata cukup menjadi metode efektif untuk mereka mengingat emosi tokoh, hal ini dibuktikan pada anak saya Melody (kelas balita) yang saat ditanya jawab mengenai cerita ini, cukup dapat membedakan karakter dan emosi Hana atau Penina.

GAMBAR 1. KARYA KAK INTAN. LENGKAPILAH GAMBAR INI ADIK-ADIK
GAMBAR 1. KARYA KAK INTAN. LENGKAPILAH GAMBAR INI ADIK-ADIK

JUDUL GAMBAR DI ATAS: PENINA PUNYA ANAK

GAMBAR 2. KARYA KAK INTAN. AYO LENGKAPI GAMBAR INI ADIK ADIK
GAMBAR 2. KARYA KAK INTAN. AYO LENGKAPI GAMBAR INI ADIK ADIK

JUDUL GAMBAR DI ATAS; HANA SEDIH KARNA TIDAK PUNYA ANAK

GAMBAR 3. KARYA KAK INTAN. AYO LENGKAPI GAMBAR INI DONG..
GAMBAR 3. KARYA KAK INTAN. AYO LENGKAPI GAMBAR INI DONG..

JUDUL GAMBAR DI ATAS; PENINA JAHAT

GAMBAR 4, KARYA KAK INTAN. ASHIIIIIKNYA MELENGKAPI GAMBAR INI
GAMBAR 4, KARYA KAK INTAN. ASHIIIIIKNYA MELENGKAPI GAMBAR INI

JUDUL GAMBAR DI ATAS; HANA BERDOA

GAMBAR 5. KARYA KAK INTAN
GAMBAR 5. KARYA KAK INTAN

JUDUL GAMBAR DI ATAS: HANA PUNYA ANAK

GAMBAR 6. KARYA KAK INTAN...GAMBAR YANG SANGAT KEREN. TERIMA KASIH KAK INTAN UNTUK PELAYANANNYA DI BIDANG ANAK TUHAN MEMBERKATI
GAMBAR 6. KARYA KAK INTAN…GAMBAR YANG SANGAT KEREN. TERIMA KASIH KAK INTAN UNTUK PELAYANANNYA DI BIDANG ANAK TUHAN MEMBERKATI

JUDUL GAMBAR DI ATAS; PENINA SEDIH , ANAK-ANAKNYA TIDAK ADA YANG DIPAKAI TUHAN

KINI SAYA AKAN TAMPILKAN GAMBAR DARI KAK INTAN YANG TELAH DILENGKAPI OLEH ANAK-ANAK KELAS BALITA

2. karya Angeline
2. karya Angeline
3. karya melody
3. karya melody
6. karya Angeline
6. karya Angeline

Jika anda hanya punya waktu singkat, ambil nomor HANYA YANG SAYA CETAK TEBAL SAJA.

PERUBAHAN EMOSI HANA DAN PENINA
1. Baca I Sam 1: 1-2a Penina mempunyai anak—————wajah penina tersenyum, tulis di belakang kertas lipat : nomor 1 Penina mempunyai anak.
2. Baca I Sam 1: 2b tetapi Hana tidak mempunyai anak————wajah Hana bersedih, , tulis di belakang kertas lipat : nomor 2 Hana tidak punya anak.
3. Baca I Sam 1: 4 Penina mendapat bagian makanan yang banyak——-wajah penina tersenyum bangga, , tulis di belakang kertas lipat : nomor 3 Penina dapat banyak
4. ayat 5 Hana hanya mendapat satu bagian——–wajah hana sedih, , tulis di belakang kertas lipat : nomor 4 Hana mendapat satu
5. ayat 6 Penina selalu membuat gara-gara agar Hana marah——-wajah penina jahat, pembuat gara-gara, , tulis di belakang kertas lipat : nomor 5 Penina jahat
6. ayat 7 Hana gusar, menangis dan tidak mau makan———wajah Hana campur aduk antara marah, menangis dan mogok makan, gambarkan air matanya ya adik-adik, tulis di belakang kertas lipat : nomor 6 Hana menangis.
7. ayat 8 Elkana mencoba menghibur Hana——-wajah elkana menghibur Hana, , tulis di belakang kertas lipat : nomor 7 Elkana menghibur Hana.
8. ayat 9-11 Hana sekarang berhenti menangis di depan manusia, sekarang ia mencurahkan isi hatinya kepada Tuhan——-wajah Hana yang sedang berdoa sambil menangis, matanya melihat ke atas, , tulis di belakang kertas lipat : nomor 8 Hana berdoa.
9.  ayat 12-14 Imam Eli mengira Hana mabuk———wajah imam Eli yang mencurigai Hana mabuk, tulis di belakang kertas lipat : nomor 9 Imam Eli curiga.
10. ayat 15-17  Setelah Hana menjelaskan bahwa ia sedang berdoa, Eli memberikan doa berkat pada Hana ——-wajah Imam Eli yang memberikan doa berkat pada Hana, gambarkan mata Imam Eli terpejam saat berdoa berkat,  tulis di belakang kertas lipat : nomor 10 Imam Eli memberkati Hana
11. ayat 18 Meskipun Hana belum menimang seorang bayi, kini ia tidak muram lagi, karna ia mempercayai bahwa Tuhan mendengar dan menjawab doanya—————wajah Hana berseri-seri,  tulis di belakang kertas lipat : nomor 11 Hana percaya Tuhan mendengar doanya.
Di bagian ini jelaskan pada anak-anak bahwa pada detik ini Hana belum menimang bayi, tetapi wajahnya tidak murung lagi, itu menandakan bahwa ia percaya bahwa Tuhan sanggup mendengar dan menjawab doanya.
12. ayat 20 setahun kemudian Hana benar-benar punya anak , namanya Samuel. ————–wajah Hana bahagia sekali, tulis di belakang kertas lipat : nomor 12 Hana bersukacita.
13.ayat 25 Hana bersedih karna harus berpisah dari Samuel kecil——–wajah hana bersedih, tulis di belakang kertas lipat : nomor 13 Hana bersedih.
14. I Sam 3: 19-21 tetapi Hana bersukacita karna Samuel bertumbuh menjadi Hamba Tuhan yang diurapi Tuhan dan dipakai Tuhan di seluruh Israel dan dia juga diberi anak-anak lagi (3 anak laki-laki dan dua anak perempuan ( I Samuel 2: 21)————-wajah Hana bangga, tulis di belakang kertas lipat : nomor 14 Hana bersukacita .
15. (tidak ada ayatnya) sedangkan Penina sedih karna tidak ada anaknya yang dipakai oleh Tuhan secara istimewa———gambar Penina sedih. , tulis di belakang kertas lipat : nomor 15 Penina sedih karna tidak ada anaknya yang dipakai Tuhan
Di bagian ini jelaskan pada anak-anak bahwa tidak ada ayat selanjutnya yang menjelaskan bahwa anak-anak Penina dipakai Tuhan secara dahsyat seperti Tuhan memakai anak Hana, yaitu Samuel.

KELAS TENGAH
Inti:
Guru tidak perlu bercerita, semua anak diminta membuka Alkitab dan membaca bersama.
setiap kali menemukan tokoh dengan ekspresinya masing-masing anak-anak diminta menggambar hanya wajah saja dari sang tokoh. Misal wajah hana sedih dengan mulut membengkok ke bawah, hana gembira dengan mulut melengkung ke atas, dst.
Guru membuat dulu 1 atau 2 contoh gambar wajah berekspresi.
tiap selesai menggambar di kertas lipat berwarna, beri judul di belakangnya, dan beri urutan nomor, serta beri nama anak yang menggambar. Satu wajah/ satu point…. satu kertas lipat.
Anak-anak diminta memilih warna kertas yang dianggap dia paling cocok dengan suasana wajah tokoh tersebut. demikian juga dengan pemilihan warna cryon yang terlihat jelas di atas kertas.
Tugas guru adalah mendramatisir isi hati tokoh selama anak-anak menggambar ekspresi wajah tokoh tersebut: misalnya: saat anak-anak menggambar wajah hana yang sedih karna tak punya anak: guru mendramatisir sbb:
“hik hik hik….mengapa akau tidak punya anak seperti Penina itu ya….? Aku ini wanita malang……” (dst)
Siap ? Setiap ada pembacaan yang menyangkut point tersebut di bawah ini, stop baca, ganti dengan acara menggambar.
(NB ; Jika waktu di sekolah minggu anda terbatas, pilih dari beberapa nomor yang dicetak tebal di atas)
PERUBAHAN EMOSI HANA DAN PENINA (Sama dengan yang dijelaskan di KELAS KECIL)

KELAS BESAR
Inti:
Guru tidak perlu bercerita, semua anak diminta membuka Alkitab dan membaca bersama.
setiap kali menemukan tokoh dengan ekspresinya masing-masing anak-anak diminta menggambar hanya wajah saja dari sang tokoh, Misal wajah hana sedih dengan mulut membengkok ke bawah, hana gembira dengan mulut melengkung ke atas, dst.
Berbeda dari kelas tengah yang semua anak menggambar gambar yang sama, pada kelas besar, anak-anak menggambar SECARA BERGANTIAN, misalnya point pertama digambar oleh Adi, point kedua digambar oleh Rita, dst. Hasil gambar ini ditunjukkan pada teman-temannya sekelas. Dengan demikian anak kelas besar, dituntut untuk lebih ke mempresentasikan hasil karya pada temannya yang lain. Tekankan pada anak-anak, bukan soal bagus dan jeleknya gambar, tetapi mengajak mereka mendalami emosi tokoh.
Guru membuat dulu 1 atau 2 contoh gambar wajah berekspresi.
tiap selesai menggambar di kertas lipat berwarna, beri judul di belakangnya, dan beri urutan nomor, serta beri nama anak yang menggambar. Satu wajah/ satu point…. satu kertas lipat.
Anak-anak diminta memilih warna kertas yang dianggap dia paling cocok dengan suasana wajah tokoh tersebut. demikian juga dengan pemilihan warna cryon yang terlihat jelas di atas kertas.
Tugas guru adalah mendramatisir isi hati tokoh selama anak-anak menggambar ekspresi wajah tokoh tersebut: misalnya: saat anak-anak menggambar wajah hana yang sedih karna tak punya anak: guru mendramatisir sbb:
“hik hik hik….mengapa akau tidak punya anak seperti Penina itu ya….? Aku ini wanita malang……” (dst)
Siap ? Setiap ada pembacaan yang menyangkut point tersebut di bawah ini, stop baca, ganti dengan acara menggambar
PERUBAHAN EMOSI HANA DAN PENINA (Sama dengan yang dijelaskan di KELAS KECIL)
Kegiatan (BISA DILAKUKAN SEMUA KELAS, BAIK KECIL, TENGAH MAUPUN BESAR): anak-anak diminta mengurutkan kembali gambar menurut nomor urut, minta siapa yang berani dari antara mereka menceritakan satu -persatu rangkaian gambar mereka
RHEMA : (UNTUK SEMUA KELAS, BAIK KECIL, TENGAH MAUPUN BESAR):  hana pada awalnya bersedih, yang dia lakukan cuma marah, jengkel, menangis, tidak mau makan (ngambek). itu semua tidak berguna, malah bisa menyebabkan sakit maag.
Tetapi setelah hana mau berubah, menyerahkan segala permasalahannya dalam doa pada Tuhan, hana bisa bergembira kembali. Walaupun ia belum hamil, ia sudah bergembira. dan Tuhan menjawab doanya.

Penerapan : (UNTUK SEMUA KELAS, BAIK KECIL, TENGAH MAUPUN BESAR)
maukah kalian berdoa curhat pada Tuhan? mungkin saat kalian sedih karna diejek, sedih karna dihina, karna sedang sakit, mainan kalian sedang rusak . dll? Hadapi masalahmu dengan tetap bersukacita …OKE?

permainan: (UNTUK SEMUA KELAS, BAIK KECIL, TENGAH MAUPUN BESAR)
urutkan perubahan wajah per nama:
hana disendirikan (urut dari nomor kecil)
penina disendirikan(urut dari nomor kecil)
sekarang tirukan ekspresi wajah hana dan penina….mana lebih enak, sedih dulu diakhiri tawa, atau tawa dulu diakhiri sedih?
NB : di sinilah kita melatih anak-anak mengelola emosinya sesuai Firman Tuhan.

zwani.com myspace graphic comments

Tinggalkan komentar