57. SEHARUM BUNGA


CERITA ALKITAB PER KELAS

SEHARUM BUNGA

 

SIKAP HATI: BERSIKAP MANIS / BE SWEET

 

 

SIAPAKAN SABUN MERK APA SAJA, PILIH WARNA BUNGA
SIAPAKAN SABUN MERK APA SAJA, PILIH WARNA BUNGA
PARUT DENGAN PARUTAN KEJU, HATI-HATI JANGAN SAMPAI TERMAKAN ANAK ANAK.
PARUT DENGAN PARUTAN KEJU, HATI-HATI JANGAN SAMPAI TERMAKAN ANAK ANAK.
BUAT GAMBAR BUNGA DENGAN JARI BERLUMURAN LEM, TAPI CONTOH GAMBAR INI KURANG BAIK, KARNA JARAK KELOPAK BUNGA TERLALU DEKAT SEHINGGA HASIL BUNGA TABURAN SABUN, KURANG JELAS HASILNYA.
BUAT GAMBAR BUNGA DENGAN JARI BERLUMURAN LEM, TAPI CONTOH GAMBAR INI KURANG BAIK, KARNA JARAK KELOPAK BUNGA TERLALU DEKAT SEHINGGA HASIL BUNGA TABURAN SABUN, KURANG JELAS HASILNYA.
TABURKAN SERUTAN SABUN PADA LEM DAN BIARKAN ANAK-ANAK MERASAKAN SENSASI TEKSTUR SABUN DAN HARUMNYA.
TABURKAN SERUTAN SABUN PADA LEM DAN BIARKAN ANAK-ANAK MERASAKAN SENSASI TEKSTUR SABUN DAN HARUMNYA.
KEREN DAN WANGI..
KEREN DAN WANGI..
TAMPAK SISI MIRING
TAMPAK SISI MIRING

Persiapan Guru:

Guru menyiapkan sebuah sabun wangi, bisa sabun bermerk apa saja, pilih warna yang masuk akal untuk sebuah warna bunga, misalnya warna merah, merah muda, salem, biru, dll

Untuk alasan keamanan, mohon dipersiapkan kaos tangan plastik yang tipis,sehingga anak-anak tetap dapat merasakan tekstur dari sabun parut, masker plastik/ kain, yang menghindarkan anak-anak dari menghirup atau memakan parutan sabun. Tetap awasi anak-anak selama aktivitas ini, karna sabun mengandung bahan kimia yang berbahaya ( terima kasih pada suami saya yang memperhatikan alasan keamanan bagi anak-anak Indonesia, sehingga memberi masukan berharga ini. )

Guru menyiapkan parutan keju yang berlobang kecil-kecil

Guru menyiapkan karton warna gelap sebagai alas, karton tidak harus baru, boleh memakai karton bekas, atau bekas undangan.

Guru menyiapkan lem kertas, atau lem lain yang aman bagi tangan anak-anak, karna mereka nanti akan menggambar dengan cara mengelem menggunakan jari ( finger painting)

Setangkai bunga hidup, yang bisa anda beli di toko bunga atau memetik di halaman rumah. Kalau anda kesulitan dengan menghadirkan bunga setidaknya, gambar bunga, yang bisa anda dapatkan dari tanggalan bekas, majalah, ataupun dari internet.

Usahakan bunga yang ada petik adalah bunga yang berbau harum, bukan bunga beracun atau berbahaya bagi anak-anak.

Boleh juga membawa minyak wangi yang dibuat dari ekstrak bunga, misalnya parfum mawar, melati, anggrek, dll. Selain minyak wangi anda juga bisa menggantinya dengan handbody, dll, tetapi jangan yang bukan bunga, seperti misalnya bengkoang, dll.

AYAT-AYAT TERKAIT

Pkh 7:1 Nama yang harum lebih baik dari pada minyak yang mahaldan hari kematian lebih baik dari pada hari kelahiran.

2Kor 2:15 Sebab bagi Allah kami adalah bau yang harum dari Kristus di tengah-tengah mereka yang diselamatkan dan di antara mereka yang binasa.

2Kor 2:14 Tetapi syukur bagi Allah,yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya. Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharumanpengenalanakan Dia di mana-mana.

Yeh 20:41 Seperti kepada persembahan yang harumAku berkenan kepadamu pada waktu Aku mengeluarkan kamu dari tengah bangsa-bangsa dan mengumpulkankamu dari negeri-negeri, di mana kamu berserak, dan Aku akan menunjukkan kekudusan-Kukepadamu di hadapan bangsa-bangsa.

Flp 4:18 Kini aku telah menerima semua yang perlu dari padamu, malahan lebih dari pada itu. Aku berkelimpahan, karena aku telah menerima kirimanmu dari Epafroditus, suatu persembahan yang harum,suatu korban yang disukai dan yang berkenan kepada Allah.

Hos 14:5 (14-6) Aku akan seperti embunbagi Israel, maka ia akan berbunga seperti bunga bakung dan akan menjulurkan akar-akarnyaseperti pohon hawar.

MENARIK PERHATIAN KELAS

Pada awalnya, hadirkan setangkai bunga di kelas, minta anak-anak menyebutkan bagian-bagian bunga, mulai dari akar, batang, duri (kalau ada), daun, kelopak bunga, putik bunga , benang sari bunga, dlsb

Minta mereka menghirup keharuman bunga, dan minta mereka menyebutkan kegunaan bunga untuk apa saja….?

  • Mendekorasi/ menghias ruangan
  • Menjadi hiasan di kepala pengantin (melati)/ di telinga (orang bali)
  • Menghiasi raung tamu
  • Menghiasi mobil pengantin
  • Dijadikan parfum
  • Dijadikan masakan mewah ( Di Eropa), di Indonesia juga, ada beberapa masakan yang memakai bunga sebagai bahan dasarnya.
  • Dijadikan parfum untuk obat pel, obat pewangi pakaian, dll
  • Dijadikan hiasan bross pengantin pria ( di saku jas)
  • Dijadikan inspirasi pembuatan bunga plastik
  • Untuk menghias toko
  • Untuk menghias ucapan duka/   ucapan selamat pada keranda bunga
  • Untuk dilukis, dll

Hidup kita bagai bunga, Tuhan ingin kehidupan kita menyebarkan keharuman di mana saja, di rumah, di sekolah, di gereja, di lingkungan RT kita dan di mana saja Tuhan menempatkan kita.

Bagaimana hidup yang harum itu…?

(Rhema untuk Kelas Tengah) Hidup yang mengenal Tuhan  2Kor 2:14. Siapa yang mengenal Tuhan dengan baik, hidupnya akan menyebarkan keharuman, karna siapa pun yang mengenal Tuhan, hidupnya semakin lama akan semakin serupa dengan Dia. Maksudnya, ialah jika Tuhan itu dikenal sebagai pemaaf, maka orang yang mengenal Tuhan dengan baik, akan mudah memaafkan, tidak mudah tersinggung, tidak mudah marah-marah, tidak mudah kecewa.

Maksudnya, jika Tuhan itu perkataan-Nya selalu baik, dan membangun, maka orang yang hidupnya bagai bunga yang wangi, akan memiliki perkataan yang sedap di dengar, tidak suka nggosip, tidak suka menusuk hati orang dengan perkataan yang menyindir, melukai, mengejek, menghina, dll

Tapi jangan lupa, keharuman kita di mata Tuhan ini, bisa saja jadi bau busuk bagi orang-orang yang tidak mengenal Tuhan, misalnya, kita jujur tidak mau menyontek, itu adalah bau harum di hadapan Tuhan, tetapi ternyata bagi teman-teman yang tidak mau taat pada Tuhan, kita dianggap sok suci, menyebalkan, sok alim, dll. Tidak mengapa bagi kita, yang penting kita harum di hadapan Tuhan.

Bagaimana caranya mengenal Tuhan…? Dengan membaca Alkitab setiap hari, berdoa setiap hari, bergaul dengan Bapa , Roh Kudus dan Yesus setiap hari. Rajin beribadah.

(Rhema untuk Kelas Kecil) NAMA YANG HARUM Pkh 7:1 . Ada orang yang kaya sekali, dia bisa membeli minyak wangi yang semahal apapun juga, mungkin saja satu botol kecil berharga 5 juta, hanya untuk minyak wangi yang kalau dipakai setiap hari, dalam waktu dua minggu habis. Tetapi orang kaya, itu belum tentu memiliki NAMA YANG HARUM . Misalnya selama ia hidup mungkin ia pelit, ia tidak punya belas kasihan pada orang miskin, ia tidak pernah menolong orang lain.  (Contoh : cerita Lazarus dan Orang Kaya, si orang Kaya ini tidak pernah berbelaskasihan pada si Lazarus yang miskin)

Beda halnya dengan orang yang punya nama baik , pada saat ia meninggal, semua orang berkomentar…” Dia ini orang yang baik, aku pernah ditolong oleh dia”, walaupun mungkin dia bukan orang kaya (Contohnya adalah Dorkas, yang membuatkan baju bagi janda-janda selama ia hidup)

Untuk memiliki nama yang harum , mudah saja caranya, yaitu gemar berbuat baik pada siapa saja. Berbuat baik bukan supaya mendapat pujian, tetapi itulah cara kita menyebarkan keharuman bagi kemuliaan nama tuhan

2Tes 3:13 Dan kamu, saudara-saudara, janganlah jemu-jemu berbuat apa yang baik.

 

Apa contohnya berbuat baik itu ?

-menolong teman yang bekalnya ketinggalan, dengan membagi makanan kita kepadanya

-menolong teman yang kesulitan matematika, padahal kita dapat memberi penjelasan kepadanya (tapi bukan memberi contekan pada saat ulangan lho…)

-mengantarkan seorang teman baru ke kantin, karna ia belum tahu dimanakah letak kantin

-membantu seorang nenek menyeberang jalan

-mengalah saat ada orang lain terburu-buru ingin duluan, di antrian kasir mall

-membuang sampah pada tempatnya, sehingga tidak menyulitkan petugas kebersihan

-mengucapkan terima kasih pada supir taxi

-dll

(Rhema untuk Kelas Besar) Hidup yang dipersembahkan pada Tuhan Hos 14:5, 2Kor 2:15

Saat kita mempersembahkan hidup kita, sebagai persembahan yang hidup, yang kudus, dan yang berkenan pada Allah, di hadapan Allah, persembahan hidup yang seperti ini, menjadi sebuah KEHARUMAN  bagi-Nya.

Seperti apa kehidupan yang harum itu? Kehidupan yang dibangun dari PEMBAHARUAN BUDI SEHINGGA TIDAK SERUPA DENGAN DUNI INI.

Apa maksud dari pembaharuan budi ini?

Maksudnya adalah: cara berpikir kita harus berani berbeda dari cara berpikir dunia, saat dunia berkata

–          Banci lu kalau nggak mau ngrokok.

–          Kuno lu kalau nggak ikutan nonton film porno

–          Aneh ha pe lu kalau nggak ada film gituan

–          Kalau kamu nggak nyerahin tubuhmu, berarti kamu nggak cinta aku.

–          Dll

Kita harus berani berkata TIDAK, kalau ingin hidup kita MEWANGI di hadapan Tuhan (Roma 12: 1-2)

Contohnya adalah Yusuf, Yusuf memilih penjara daripada mengikuti bujukan Istri Potifar yang membujuknya dari hari ke hari.

MEMBUAT LUKISAN BUNGA MEWANGI

Lihat foto-foto di atas.

MEMBUAT IKRAR;

Ikrar bisa ditulis, atau dibuat yel-yel. Misalnya:

“Aku mau mewangi bagi Dia. Aku mau berbuat kebaikan setiap hari”

“Aku memilih berbeda dari dunia, karna aku mawar wangi di hadapan-Nya”

“ Aku mau mengenal Tuhan lebih dalam lagi…sehingga hidupku semakin mewangi bagi Dia…”

Dst

Ayat Mas:

Kelas Kecil

2Kor 2:14 b  Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharumanpengenalanakan Dia di mana-mana.

 

Kelas Tengah

Pkh 7:1 Nama yang harum lebih baik dari pada minyak yang mahaldan hari kematian lebih baik dari pada hari kelahiran.

Kelas Besar

2Kor 2:14 Tetapi syukur bagi Allah,yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya. Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharumanpengenalanakan Dia di mana-mana.

zwani.com myspace graphic comments

 

 

 

Tinggalkan komentar