93. LIMA SEKAWAN


20151025_153608

20151025_153644
20151025_153715 20151025_153722 20151025_153902

kartu point yang saya siapkan, anda dapat memakai bentuk /model lain
kartu point yang saya siapkan, anda dapat memakai bentuk /model lain

 

Kapernaum kabar rumah tempat firman
digotong empat orang atap terbaring
anak-Ku dosamu diampuni berpikir menghujat
segera mengetahui hati-Nya bangunlah berkuasa
ke luar hadapan takjub memuliakan lihat
membawa lumpuh berkerumun muka pintu
iman melihat banyak menurunkan tilam
mengampuni Yesus ahli taurat hatinya mengapa
pulanglah pergi mudah berjalanlah dunia
lewat hari kabar begini pernah

 

 

 

 

LIMA SEKAWAN

 

Markus 2: 1-12

Anak-anak kita bagi kartu bertuliskan dan kartu kosong

Ada anak kecil mendapat dua kotak

Ada yang lebih besar mendapat tiga kotak

Setiap anak beljar membaca pada kartu yang mereka dapatkan, bertuliskan apa

Kartu sebelum dibagiakan sudah diacak, sehingga tiap anak mendapatkan tulisan kata yang tidak pada ayat yang sama

Lalu guru membaca dengan intonasi bercerita pada Markus 2: 1-12

Guru tidak perlu menambahkan teks baru pada kisah ini, harus dibaca mirip/persis sama dengan teks pada Alkitab

Setiap kartu yang telah disebut guru, oleh anak dipindah ke kotak yang kosong

Bila seorang anak telah lengkap memindah kartu pada kotak kosong, sehingga kotaknya sudah terisi semua maka anak tersebut menang.

Agar tidak merusak suasana, yang menang duluan harus angkat tangan, dan guru bantu yang saat itu tidak bercerita dapat menolong memberi point

Cerita boleh diulang-ulang, dengan cara kartu diacak kembali.

Setelah 3 kali putaran cerita dan permainan ini, berikan pertanyaan-pertanyaan seputar cerita, yang angkat tangan duluan dan jawabannya betul mendapat point lagi.

Siapa mendapat point terbanyak dia menang.

 

Saya sudah praktek materi ini di Eagle Kids di gereja saya..huhuuui, walaupun kelas kecil, cukup berhasil dan terkejut mana kala di akhir kelas mereka dapat menjawab semua pertanyaan saya.

Haleluya ! Jangan membatasi metode di kelas kecil hanya boleh metode bercerita, siapa bilang??

jika kotak-kotak di wordpress ini tidak jelas , anda bisa unduh langsung tulisan asli dari komputer saya dengan klik tautan di bawah ini:

LIMA SEKAWAN

Tinggalkan komentar