Unduh gratis materi format PDF

JCA FAMILY MINGGU KE 4 edit 2021 pra class

MINGGU IV

 PENCIPTAAN HARI KE TIGA:  DARATAN, LAUTAN DAN TUMBUHAN

Bacaan Alkitab

Ayat Emas Minggu Ini:

Yunus 1:9b Aku takut akan Tuhan, Allah yang empunya langit, yang telah menjadikan lautan dan daratan. Yunus 1:9b

Gunakan metode gerakan sebagai metode dasar, setelah itu untuk pengulangannya, gunakan metode menyembunyikan kata rahasia

Kata rahasia pertama : Lautan. Kata rahasia ke dua : daratan.

Perkatakan ayat berulang-ulang dengan kata-kata rahasia dibaca dengan kata “Em em” , tetapi tetap menggunakan gerakan.

Metode Kreatif; Menjiplak Nat Keramik

Disarankan dilakukan ayah bunda/guru ( untuk ananda 0-3 tahun)

Disarankan dilakukan anak-anak ( untuk ananda 3-12 tahun)

Bacaan hari ini                                   :

Yunus 1:9b, Kejadian 1:9-10, Kejadian 31:18, I Raja 18:20-39, Mazmur 24:1-6,  Amsal 1:7

Tujuan                                                :

Allah menamai yang kering itu darat. Di dalam daratan ada berbagai bentuk, yaitu salah satunya adalah gunung. Orang yang hidup kudus, seperti orang yang naik ke sebuah gunung, yaitu gunung-Nya Tuhan.

Anak-anak berkomitmen untuk memiliki 5 karakter ini yang Tuhan inginkan kita hidupi, untuk berada di gunung kudus-Nya Tuhan.

• Bersih tangannya
• Murni hatinya
• Tidak menyerahkan diri kepada penipuan
• Tidak bersumpah palsu
• Menanyakan Tuhan dan mencari wajah Tuhan.

My Story                                            :

Siapa yang pernah piknik naik ke sebuah gunung? Atau siapa di sini yang tinggal di daerah pegunungan? Ceritakan keseruan piknik di gunung atau apa istimewanya tinggal di daerah pegunungan !

Bridge to story                                   :

Tahukah kamu? Indonesia diketahui memiliki gunung api terbanyak di dunia, yaitu gunung api yang aktif sebanyak  127 gunung.

https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/miliki-127-gunung-api-aktif-jadikan-indonesia-laboratorium-gunung-api-dunia

Bible Story/Narasi

disertai kegiatan seru          

Menjiplak nat keramik                      :

• Yuks kita baca Kejadian 1:9-10 Ternyata Tuhan menamai yang kering itu darat.
• Nah siapa yang tahu daratan itu terdiri dari apa saja?
• .!! Ada bukit, lembah, gunung, dataran, dll
• Nah, hayuks kita baca Mazmur 24:1-6 itu adalah membahas tentang Gunung TUHAN
• Apakah gunung Tuhan itu?
• Itu adalah menunjukkan bahwa orang yang hidupnya menyenangkan hati Tuhan, seperti orang yang ada di sebuah puncak gunung, dan gunung itu adalah bukan gunung biasa, tetapi gunung kudus-Nya Tuhan.
• Banyak peristiwa di Alkitab juga memang terjadi di sebuah gunung betulan.Contohnya dua gunung sbb: ( sebenarnya masih banyak gunung lain, tetapi kita bahas 2 gunung ini saja)

Gunung Sinai

Puncak gunung  Sinai  merupakan tempat Musa menerima The Ten Commandments atau 10 Perintah Allah dalam bentuk 2 loh batu. ( Keluaran 31:18)

Gunung Karmel

Di gunung Karmel inilah Elia meminta Tuhan menjawab doanya dengan cara menyambar korban persembahan mereka dengan api dari langit, dan Tuhan menjawab doa itu. I Raja 18:20-39

• Orang yang menyenangkan hati Tuhan itu yang seperti apa sih? Mazmur 24:1-6 yang tadi sudah kita baca.
  • Bersih tangannya / itu maksudnya bukan karena cuci tangan, tetapi bersih tangannya artinya TINGKAH LAKUNYA menyenangkan hati Tuhan. BUAT GUNUNG PERTAMA DENGAN CARA MENJIPLAK NAT KERAMIK
  • Murni hatinya/ itu karena hatinya kudus/suci/ tidak punya hati yang jahat/ misalnya iri, ingin membalas kejahatan orang lain, dendam, sombong, dll. BUAT GUNUNG KE DUA DENGAN CARA MENJIPLAK NAT KERAMIK
  • Tidak menyerahkan diri kepada penipuan/ maksudnya saat diajak berbohong dia tidak mau melakukan kebohongan. Bibirnya mau mengatakan ya jika ya, dan mengatakan tidak, jika tidak. Ingat kanpelajaran kita minggu lalu? Jangan mau jadi anaknya bapa pembohong, yaitu si iblis. BUAT GUNUNG KE TIGA DENGAN CARA MENJIPLAK NAT KERAMIK
  • Tidak bersumpah palsu/ maksudnya mengatakan yang sebenar-benarnya. BUAT GUNUNG KE EMPAT DENGAN CARA MENJIPLAK NAT KERAMIK
  • Menanyakan Tuhan dan mencari wajah Tuhan/ orang yang selalu rindu kepada Tuhan, suka berdoa, suka memuji Tuhan, suka melakukan Firman Tuhan.BUAT GUNUNG KE LIMA DENGAN CARA MENJIPLAK NAT KERAMIK
• Maukah kamu naik ke gunung kudusnya Tuhan???? Tangan/ tingkah lakunya harus bagaimana ? Hatinya harus bagaimana? Bibirnya harus bagaimana? Punya hati yang rindu kepada siapa??

Kegiatan seru                                     :

 Menjiplak Nat Keramik

Cara menjiplak nat keramik:

• Cari nat keramik/ tepian lantai keramik yang ada di rumahmu atau di sekitar rumahmu.
• Gunakan cryon yang mudah mengarsir dengan cepat pada sebuah gambar gunung
• Atur kemiringan kertas berdasarkan bentuk sudut nat keramik yang akan kamu jadikan pola untuk membentuk gambar gunung.
• Mulailah dari kertas bagian bawah, lalu bisa dilanjutkan dengan kertas di bagian tengah, sampai penuh ke bagian atas
• Gunakan warna-warni gunung sesukamu.
• Sekarang kamu tunjuk nama –nama gunung pada jiplakan nat keramik tadi ini dengan nama ciptaanmu sendiri ( idenya diambil dari Mazmur 24:1-6 tadi) Misalnya gunung yang ini namanya Gunung Holy Hand ( tangan yang kudus), dst.

Retelling Story                                   :

• Gunakan gambar gunung dari jiplakan nat keramik tadi, untuk peraga saat mengajak anak-anak menceritakan kembali kalimat cerita berikut ini:

“Tuhan menciptakan daratan dan lautan. Daratan itu terdiri dari macam-macam, salah satunya adalah gunung. Gunung adalah daratan yang tinggi dan memuncak sehingga membentuk sebuah gunung. Ada banyak peristiwa terjadi di sebuah gunung. Di dalam Alkitab, gunung menggambarkan kekudusan Tuhan.

Orang yang naik ke gunung kudus Tuhan akan melakukan hal-hal yan menyenangkan hati Tuhan, yaitu:

1. Bersih tangannya
2. Murni hatinya
3. Mulutnya; tidak suka menipu
4. Mulutnya; tidak bersumpah palsu
5. Hidupnya; suka menyembah Tuhan

Our Story                                           :

• Pertanyaan kepala: Sebutkan 5 hal yang menyenangkan hati Tuhan, ketika kita melakukan hal itu, kita digambarkan seperti naik ke gunung Tuhan !
• Pertanyaan hati: Dari ke 5 hal tadi, di bagian mana kamu belum ada di gunung kudus-Nya Tuhan?
• Pertanyaan tangan: Katakan rencanamu hari ini, agar bisa naik lebih tinggi lagi ke gunung kudus-Nya Tuhan !

Doa malam                                         :

Tuhan, aku ingin ada di gunung kudusMu Tuhan, ajari aku bertingkah laku yang menyenangkan hatiMu, punya hati yang murni yang menyenangkan hati-Mu, Memiliki bibir yang jujur, dan selalu merindukan Engkau Tuhan, dalam nama Yesus, Amin.

Kartu Karakter 19

Metode Kreatif; Membuat Puisi Abjad

Disarankan dilakukan anak-anak ( untuk ananda 7-12 tahun/ atau yang sudah bisa menulis).

Bacaan hari ini                                   :

Yunus 1:9b, Kejadian 1:9-10, Mazmur 23, Mazmur 121:2

Tujuan                                                :

Anak-anak tidak perlu takut ketika berada di lembah yang menggambarkan kehidupan yang sedang berada di bawah/ ada dalam sebuah kesulitan/ kesukaran/ masalah, karena ada Gembala Agung yang menyertai hidup kita.

My Story                                            :

Pernahkah kalian seperti berada di sebuah lembah?  Misalnya merasa putus asa dengan pelajaran matematika, atau misalnya kesal karena berada di rumah sendirian/ merasa kesepian, atau sedih karena dijauhi teman-teman, diejek, dll. Ceritakan donk !

Bridge to Story                                  :

• Kemarin kita sudah belajar gunung menggambarkan gunung kudus-Nya Tuhan. Bagaimana dengan lembah?
• Ketika Tuhan memisahkan air yang di bumi, lalu yang kering disebut daratan, di dalam daratan itu selain gunung, juga ada yang namanya lembah.
• Lembah adalah tempat yang sangat di bawah/ turun.
• Apa yang membedakan domba dari kambing?
• Saat gembala mengajak domba melewati lembah yang gelap, sepi dan mengerikan, domba akan mau ikut, asalkan gembala mereka berjalan di depan mereka.
• Karena para domba ini tahu di seberang daripada lembah itu ada rumput hijau atau air tenang untuk mereka makan atau minum.
• Beda dengan kambing, kalau diajak melewati lembah yang gelap, sepi dan mengerikan, kambing akan lari mencari jalan lain, sehingga mereka malahan tersesat.
• Yuks kita lihat Video berikut ini, saat gembala mereka mengajak mereka melewati suatu tanah berair/ tempat becek, awalnya domba-domba ini ragu, tetapi karena gembala mereka ada di depan mereka dan terus memanggil, mereka pun berani untuk melewati tempat becek tersebut.

Video : Memanggil Domba

Bible Story/ Narasi:

• Lembah di dalam Alkitab kadang –kadang dipakai untuk menggambarkan adanya sebuah masa-masa yang sulit, kesedihan, atau kesulitan yang sedang dihadapi
• Seorang Pemazmur/ Penulis Mazmur bernama Daud adalah juga seorang gembala, yang biasa menggembalakan kambing domba.
• Di Mazmur 23 di ayat 4 Daud yang biasa menggembalakan kambing domba, menuliskan seperti ini : Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman aku tidak takut bahaya,sebab Engkau besertaku, gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.
• Daud membayangkan dirinya seperti domba dan Tuhan sebagai Gembalanya.
• Jadi anak-anak, walaupun kita terkadang ada di lembah/ ada dalam kesulitan/ kesedihan/kesukaran, ingatlah bahwa Gembala kita , yaitu Tuhan, ada memimpin hidup kita, Dia berjalan di depan kita, jadi kita tidak perlu takut bahaya apa pun. Nanti kalau ada bahaya, Tuhan seperti gembala buat kita, Dia akan menjaga kita dari bahaya apa pun.
• Seperti Daud, sebagai gembala dia akan melawan beruang bahkan singa yang akan menerkam domba-dombanya.
• Oleh karena itulah, tongkat gembala ( yang dengan ujung belokan tongkat itu) akan menjangkau domba yang terperosok di lembah, dan gada gembala ( yang seperti tongkat pemukul kasti) itu akan dipakai untuk memukul predator/ pemangsa/ pemakan domba ( seperti misalnya singa atau beruang)
• Jadi saat ada di lembah, domba akan terhibur karena ada gembala di dekat mereka, dan juga ada tongkat dan gada gembala yang siap dipakai untuk menolong mereka.
• Hayuks kita belajar membuat puisi !!

Kegiatan seru                                     :

• Membuat Puisi Abjad
• Anak-anak akan membuat puisi Abjad, yang depannya adalah huruf yang jika dibaca berurutan menjadi kata L.E.M.B.A.H
• Namun isi puisi itu harus menggambarkan saat kita ada di lembah, kita dihibur dan ditolong oleh Gembala kita, yaitu Tuhan.
• Tidak boleh mencontek puisi yang ada pada contoh materi ini
• Gunakan lembar puisi dalam design yang telah disediakan !

• Perhatikan rima/ yaitu penyebutan bunyi akhir, pada puisi contoh ini rimanya A-A, B-B, C-C. Boleh juga rimanya A-B-A-B-A-B. Rima menolong saat puisi dibaca, terdengar enak di telinga pendengar karena bunyi-bunyi yang mirip pada setiap akhir frase, yang membentuk sebuah pola bunyi. Ayah atau bunda atau guru kalian akan memperjelas lebih lanjut mengenai hal ini.
• Pentaskan PUISI ini dengan rekam VIDEO
• Pembuatan Video ini boleh sambil melihat catatan puisi kalian sendiri.
• Ganti nama penulis puisi dengan nama kalian sendiri
• Seperti ini contohnya:

DI LEMBAH KELAM

Buah karya: Grace Sumilat

L-                     Lihat jalan menurun menjuju lembah

E-                     Entah mengapa galau kian bertambah

M-                   Mendekat daku kepada tongkat gada-Mu

B-                     Berlindung daku sembari berseru

A-                     Aman dekat lindungan

H-                    Hari bolehlah terus berjalan dalam naungan

Retelling Story                                   :

Gunakan puisi abjad anak-anak untuk mengajak anak-anak menceritakan kembali kalimat cerita sebagai berikut:

Saat hidup kita bagaikan ada di lembah

Ketika kesulitan dan banyak hal menyedihkan terjadi

Kita tidak perlu takut

Karena Tuhan sebagai Gembala Agung ada menyertai kita

Dengan gada dan tongkat-Nya

Dengarkan puisiku yang berjudul

…………………. ( dst minta anak-anak membacakan puisi mereka kembali)

Our Story                                           :

• Pertanyaan kepala: Apa kegunaan tongkat gembala? Apa kegunaan gada gembala?
• Pertanyaan hati: Pernahkah kamu merasa seperti domba yang ada pada video tadi? Takut untuk melewati tempat becek itu? Percayakah kamu bahwa Tuhan adalah Gembala yang tidak mungkin membiarkan kita jatuh ke jurang ?
• Pertanyaan tangan: Apa yang akan kamu lakukan saat kamu takut?

Doa malam

• Tuhan, saat aku ada di lembah, aku tidak mau jadi anak yang takut, karena aku percaya bahwa Engkau seperti gembala yang baik bagiku, Engkau selalu menjaga dan menolong hidupku.

Kartu Karakter 13                              :

Metode Kreatif; Menjiplak Daun untuk gambar Laut

Disarankan dilakukan ayah bunda ( untuk ananda 0-3 tahun)

Disarankan dilakukan anak-anak ( untuk ananda 3-12 tahun)

Bacaan hari ini                                   :

Yunus 1:9b, Yunus 1 dan 2, Yunus 1:4, Kejadian 1:9-10, Mazmur 139:7,9-10, Filipi 2:8

Tujuan                                                :

Sekalipun ada di tengah-tengah laut, Yunus tidak dapat melarikan diri dari panggilan Tuhan dalam hidupnya. Demikian juga kita tidak mungkin bisa lari dari panggilan Tuhan dalam hidup kita.

Anak-anak mengetahui bahwa Tuhan ingin kita taat pada kehendak Tuhan dalam hidup kita. Yaitu taat dengan apa yang Tuhan inginkan.

My Story                                            :

Pernahkah kalian pergi ke pantai atau naik perahu atau naik kapal?

Ceritakan pengalaman seru kalian saat di pantai atau naik perahu atau kapal laut !

Bridge to Story

Disertai dengan

Game Seru                                          :

• Bible Quiz untuk mendapatkan bahan pembuatan kegiatan seru; menjiplak daun untuk menggambar lautan.
  • Boleh melihat Alkitab
  • Jika berhasil menjawab dapat 1 daun, jika berhasil menjawab semua maka berhak mendapat 8 daun.
  • Kejadian 1: 10, kata ke 13…………….??? ( kunci jawaban ; LAUT)
  • Mazmur 139:9, kata ke 12 ………….??? ( kunci jawaban: LAUT)
  • Yunus 1: 4, kata ke 7……………..??? ( kunci jawaban; LAUT)
  • Ada orang yang ingin melarikan diri dari panggilan Tuhan, dia pergi ke laut, apakah bisa melarikan diri dari Tuhan dengan cara pergi ke laut………….??? ( kunci jawaban; TIDAK BISA !)
  • Ada orang bernama siapa ya, yang pergi naik kapal ke Tarsis padahal Tuhan menyuruhnya ke Niniwe…………….??? ( Kunci jawaban ; YUNUS)
  • Apakah di lautan itu ada Tuhan….??? ( kunci jawaban; ADA)
  • Siapakah yang menciptakan lautan dan daratan……………..??? ( kunci jawaban; TUHAN)
  • A.A.T dibaca apa………………??? ( kunci jawaban; TAAT)

Bible Story/ Narasi

Disertai dengan

Menjiplak daun untuk membentuk gambar laut   :

• Tuhanlah yang menciptakan daratan dan lautan, nah tidak mungkin kita dapat bersembunyi dari Tuhan, dengan pergi jauuuuuuuuuuuuuuuuh ke tengah laut, dan berharap, Tuhan tidak mungkin bisa mengejar kita jauh ke laut. ( sertai point pertama cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun pertama di paling kiri kertas)
• Karena Tuhan itu Maha Hadir, di laut yang sepi sekalipun Tuhan itu ada ( sertai point ke dua cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun ke dua)
• Yunus itu nabi yang tidak taat pada Tuhan, saat Tuhan menyuruhnya ke Niniwe, dia malah pergi ke Tarsus, naik kapal lagi. ( sertai point ke tiga cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun ke tiga)
• Sampai di tengah lautan, Tuhan tetap tahu di mana Yunus berada. Akhirnya Tuhan menurunkan angin ribut ke laut, sehingga badai besar membuat kapal itu hampir saja terpukul hancur. ( sertai point ke empat cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun ke empat)
• Makanya kita harus taat kepada Tuhan, jangan seperti Yunus yang tidak taat. ( sertai point ke lima cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun ke lima)
• Taat itu artinya menurut pada Tuhan, mengikuti apa yang Tuhan perintahkan dan menjauhi hal-hal yang tidak Tuhan sukai, misalnya menjauhi dosa. ( sertai point ke enam cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun ke enam)
• Apa perintah Tuhan buat kita??? ( sertai point ke tujuh cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun ke tujuh)
• Takut akan Tuhan, melakukan firman Tuhan, hidup kudus, dan masih banyak lagi hal hal lainnya yang dapat kita baca di Alkitab. ( sertai point ke delapan cerita ini untuk menggambar dari jiplakan daun ke delapan)

Tips pembuatan jiplakan daun        :

• Pilih daun bentuk hati, 8 lembar. Boleh sediakan lebih dari 8 lembar untuk cadangan buat daun yang sobek/ rusak.
• Potong bagian samping kanan saja
• Tata menyerupai gelombang di atas kertas HVS, pada step peletakan gelombang pertama
• Biarkan ujung daun yang paling kiri dan ujung daun yang paling kanan menyembul keluar dari kertas agar kita tahu batas ketinggian gelombang
• Letakkan lagi kertas HVS kosong di atasnya siap dijiplak menggunakan crayon
• Arsir hanya pada bagian atas daun
• Tidurkan crayon setelah sebelumnya membuka bungkus kertas crayon
• Pilih crayon warna biru muda
• Setelah selesai pada gelombang pertama
• Lakukan lagi hal yang sama pada gelombang ke dua, dengan cara menurunkan posisi kertas yang atas. ( pada saat menggambar gelombang ke dua, cerita dapat diulangi lagi)
• Buat hal yang sama lagi untuk gelombang ke tiga. ( pada saat menggambar gelombang ke tiga, gunakan kesempatan ini untuk retelling story/ menceritakan kembali)

https://jeniuscaraalkitab.com/2011/09/26/menjiplak-daun/

Retelling Story                                   :

• Gunakan saat-saat anak-anak membuat ombak laut pada gelombang ke tiga untuk menjadi saat yang tepat untuk mengajak mereka menceritakan kembali kalimat cerita berikut ini:

Tuhanlah yang menciptakan daratan dan lautan,

nah tidak mungkin kita dapat bersembunyi dari Tuhan.

Karena Tuhan itu Maha Hadir, di laut yang sepi sekalipun Tuhan itu ada

Yunus itu nabi yang tidak taat pada Tuhan, saat Tuhan menyuruhnya ke Niniwe, dia malah pergi ke Tarsus, naik kapal lagi.

Sampai di tengah lautan, Tuhan tetap tahu di mana Yunus berada. Akhirnya Tuhan menurunkan angin ribut ke laut, sehingga badai besar membuat kapal itu hampir saja terpukul hancur.

Makanya kita harus taat kepada Tuhan, jangan seperti Yunus yang tidak taat.

Taat itu artinya menurut pada Tuhan, mengikuti apa yang Tuhan perintahkan dan menjauhi hal-hal yang tidak Tuhan sukai, misalnya menjauhi dosa.

Apa perintah Tuhan buat kita???

Takut akan Tuhan, melakukan firman Tuhan, hidup kudus, dan masih banyak lagi hal hal lainnya yang dapat kita baca di Alkitab.

Our Story                                           :

• Pertanyaan kepala: Menurutmu apa sih yang dimaksud dengan TAAT itu?
• Pertanyaan hati : Apa yang menjadi kesulitan untuk kita bisa taat pada Tuhan?
• Pertanyaan tangan : Sebutkan 3 hal yang kamu sudah taat pada Tuhan, dan ingin terus kamu lakukan untuk menyenangkan hati Tuhan !!

Doa malam                                         :

Doa : Tuhan, aku ingin punya hati yang taat kepadaMu, Karena di laut pun Engkau ada, di mana pun Engkau selalu ada. Dalam nama Yesus, amin.

Kartu Karakter 20                              :

Metode Kreatif ; Game Buah Roh

Disarankan dilakukan anak-anak ( untuk 7-12 tahun/ sudah bisa baca)

Bacaan hari ini                                   :

Yunus 1:9b, Kejadian 1:11-13, Kejadian 3:17-18, Markus 11:12-14, 20-22, Galatia 5:22-23

Tujuan                                                :

Tuhan ingin kita berbuah dalam hidup kita, salah satu buah dalam hidup kita adalah buah Roh Galatia 5:22-23

Anak-anak berkomitmen untuk berbuah yang baik di dalam hidup mereka.

My Story                                            :

Buah apakah yang kalian sukai? Mengapa menyukai buah itu? Bagaimana kalau buah itu sudah busuk atau masih mentah?

Game seru; menterjemahkan

Disertai dengan

Bridge to story                                   :

Buah adalah bagian tumbuhan di permukaan tanah yang tumbuh membesar dan berdaging atau banyak mengandung air. Jenis buah di seluruh dunia ada ratusan. Buah-buahan dikenal sebagai makanan yang bergizi, bahkan termasuk dalam 4 sehat 5 sempurna. Buah sering mengandung kandungan yang penting untuk metabolisme tubuh seperti vitamin, protein, karbohidrat, lemak, mineral dan sebagainya.

Sebutkan apa bahasa Inggris atau bahasa Indonesia dari nama-nama buah berikut ini !

Apple                                                   : Apel

Avocado                                              : Alpukat

Banana                                                : Pisang

Bell pepper                                         : Paprika

Blackberry                                           : Balckberry (beri hitam)

Blueberry                                            : Blueberry (beri biru)

Cantaloupe                                          : Blewah

Coconut                                               : Kelapa

Corn                                                    : Jagung

Cucumber                                           : Timun

Date fruit                                            : Buah kurma

Dragon fruit                                        : Buah naga

Durian                                                 : Durian

Eggplant                                              : Terong

Grape                                                  : Anggur

Guava                                                  : Jambu biji

Honeydew                                           : Melon

Jackfruit                                              : Nangka

Jicama                                                 : Bengkuang

Kiwifruit                                              : Buah kiwi

Lemon                                                 : Lemon

Lime                                                    : Jeruk nipis

Longan                                                : Lengkeng

Lychee                                                 : Leci

Mandarin                                            : Jeruk mandarin

Mango                                                 : Mangga

Mangosteen                                        : Manggis

Olive                                                    : Zaitun

Orange                                                            : Jeruk manis

Papaya                                                : Pepaya

Passion fruit                                        : Markisa

Pear                                                     : Pir

Pineapple                                            : Nanas

Pomegranate                                      : Delima

Pomelo                                                : Jeruk bali

Labu Rambutan                                   : Rambutan

Raspberry                                            : Rasberi

Salak                                                    : Salak

Soursop                                               : Sirsak

Star fruit                                              : Belimbing

Strawberry                                          : Stroberi

Tangerine                                            : Jeruk keprok

Tomato                                                : Tomat

Watermelon                                        : Semangka

Bible Story/ Narasi

Disertai game seru

Game Buah Roh                                 :

• Pada saat Tuhan menciptakan tumbuh-tumbuhan di atas tanah, Tuhan menciptakan segala jenis pohon buah-buahan itu menghasilkan buah.
• Demikian juga Tuhan ingin hidup kita seperti pohon yang menghasilkan buah.
• Setelah manusia jatuh dalam dosa, tanah ikut menjadi terkutuk. ( Kejadian 3:17-18) sehingga sekarang ini, ada juga pohon buah-buahan yang tidak menghasilkan buah.
• Jangan seperti pohon buah ara yang tidak berbuah, ketika Yesus mencari buahnya, tidak ada. ( Markus 11:13)
• Tuhan ingin kita berbuah dalam hidup kita, salah satu buah dalam hidup kita adalah buah Roh Galatia 5:22-23. Buah Roh adalah sifat-sifat yang baik di dalam hidup kita yang dikerjakan oleh Roh Kudus. Tugas kita adalah mau hidup dipimpin oleh Roh Kudus sehingga hidup kita dapat berbuah Roh. Buah Roh itu adalah 1 macam buah saja, namun memiliki 9 rasa

Game Buah Roh

Saksikan cara bermain di sini:

https://www.youtube.com/watch?v=TZS3QQL6hew

Kegunaan dan cara bermain Game Buah Roh        :

• Kegunaan Game:
  • Mengajak tiap orang menghafakan 9 buah Roh melalui game singkatan kata.
  • Mengajak tiap orang untuk terdorong mau hidup dipimpin oleh Roh Kudus sehingga terlatih untuk melakukan buah Roh dalam hidupnya
• Cara Bermain:
  • Kuasai dulu lagu berikut ini, yang mana syairnya diambil dari DUA SUKU KATA dari 9 buah Roh.
  • Pelajari lagu tersebut sampai anda hafal. Tuliskan lagu tersebut atau print, agar nanti memudahkan mengajarkannya pada anak-anak. Jika anda tidak mengusai not angka, anda bisa minta tolong diajarin oleh orang yang bisa baca not angka tersebut, atau belajar lagunya pada tayangan YouTube.
  • Setelah anda mengusai lagu tersebut, kini saatnya kita melakukan GAME ini.
  • Game 9 buah Roh dimainkan oleh 9 orang. ( ATAU BISA JUGA KURANG DARI 9 ORANG)
  • Ajak semua peserta game membaca Galatia 5; 22
  • Ajak semua peserta game menguasai lagu ini, jelaskan syair lagu ini diambil dari dua suku kata dari tiap buah Roh yang tercantum dalam Galatia 5: 22 yang tadi telah kita baca
  • Kini tiap orang boleh memilih buah Roh apa yang menjadi pilihannya, misalnya: Rudy memilih Sukacita, Anita memilih Kasih, Rita memilih Damai sejahtera, dst ( tiap orang tidak boleh memilih buah yang sama). Akan lebih seru kalau anda mempersiapkan 9 kartu dengan 9 nama buah Roh ( tetapi tidak pakai kartu juga tidak masalah, kita pakai cara lisan, asalkan tiap-tiap pemain mengingat sendiri buah Roh yang dia pilih. )
  • 9 kartu buah ini menggambarkan 9 rasa pada buah Roh. Sebenarnya buah Roh adalah 1 jenis saja buahnya, yaitu buah Roh Kudus, namun memiliki 9 rasa.
  • Serukan bersama-sama ‘SEM-BI-LAN  BU-AH ROH’ !!! pada saat kata ROH, maka semua orang harus merentangkan jarinya dari kedua tangannya, boleh membuka satu jari , dua jari, sepuluh hari, menutup semua, (menggenggam), salah satu tangan menggenggam dan tangan lain terbuka, dll semua terserah si pemain.
  • Salah seorang memimpin untuk menyanyikan lagu game 9 buah Roh tersebut, Ingat, TIAP SATU SUKU KATA PADA SYAIR LAGU- kita menunjuk  SATU jari yang terbuka. Contoh : ka-si-su-ka-da-ma itu membutuhkan 6 jari.
  • Jika jari habis, itu artinya lagu berhenti. Misalnya berhenti pada kata MA- itu artinya menunjuk pada kata DAMA – atau  singkatan dari DAMAI SEJAHTERA. Karena Rita tadi memilih Damai sejahtera, maka dia jadi pemenang , dapat 1 point.
  • Kita ulang-ulang game ini terus, sampai akhirnya siapa pemilik point terbanyak dia menang.
  • Pada saat mengulang, bisa dua kemungkinan: tiap orang tetap pada pilihannya semula: misalnya Rita terus memilih Damai Sejahtera. atau kemungkinan lain, tiap orang harus berganti-ganti pilihan.
  • Jika anda menggunakan kartu maka pilihan kedua akan lebih mudah dimainkan, karena kartu tinggal di acak dan dibagi ulang.

Retelling Story                                   :

• Gunakan kartu 9 buah Roh untuk mengajak anak-anak menceritakan kembali kalimat cerita berikut ini:

Pada saat Tuhan menciptakan tumbuh-tumbuhan di atas tanah,

Tuhan menciptakan  segala jenis pohon buah-buahan itu menghasilkan buah.

Demikian juga Tuhan ingin hidup kita seperti pohon yang menghasilkan buah.

Jangan seperti pohon buah ara yang tidak berbuah,

ketika Yesus mencari buahnya, tidak ada. ( Markus 11:13)

Tuhan ingin kita berbuah dalam hidup kita,

salah satu buah dalam hidup kita adalah buah Roh.

Buah Roh adalah sifat-sifat yang baik di dalam hidup kita yang dikerjakan oleh Roh Kudus. Tugas kita adalah mau hidup dipimpin oleh Roh Kudus

sehingga hidup kita dapat berbuah Roh.

Buah Roh itu adalah 1 macam buah saja, namun memiliki 9 rasa;

( sambil menunjukkan kartu-kartu yang ada)

Kasih, Sukacita, Damai sejahtera,

Kesabaran, Kemurahan, Kebaikan,

Kesetiaan, Kelemahlembutan,  Penguasaan Diri

Our Story                                           :

• Pertanyaan kepala: Ada berapa rasa yang ada pada buah Roh itu?
• Pertanyaan hati: rasa apa yang masih belum nampak dalam hidupmu?
• Pertanyaan tangan: Jika hidupmu bagaikan pohon yang mengeluarkan buah, menurutmu untuk siapa buah itu nanti? Siapa yang akan menikmati buah Roh dalam hidupmu?

Doa malam

Tuhan aku ingin hidupku berbuah buah Roh, sehingga buah kehidupanku bisa jadi berkat bagi semua orang. Dalam nama Yesus, amin.

Kartu Karakter 21:

Metode Kreatif ; Menjiplak Daun dengan gambar Dua Macam Pohon

Disarankan dilakukan anak-anak ( untuk 3-12 tahun)

Bacaan hari ini                                   :

Yunus 1:9b, Kejadian 1:11-13, Mazmur 1, Mazmur 119:105

Tujuan                                                :

Anak-anak menjadi anak yang suka merenungkan firman Tuhan siang dan malam, agar hidupnya seperti pohon yang subur.

My Story                                            :

Ceritakan apa komentarmu tentang gambar pohon berikut ini, POHON A dan POHON B

Kegiatan Seru                                    :

• Menjiplak Daun
• Siapkan dua kertas. Siapkan daun berbentuk miniatur pohon. Letakkan daun di bawah kertas dan goreskan cryon di atasnya untuk menimbulkan gambar jiplakan daun yang mirip dengan pohon kecil/ gambar miniatur pohon
• Kertas pertama untuk menjiplak daun pertama, untuk menjadi gambar miniatur pohon pertama. Pohon pertama ini akan kalian tambahin sendiri dengan gambar sungai/ di tepi aliran air. Ditambah juga dengan gambar buah.
• Kertas ke dua untuk menjiplak daun ke dua, untuk menjadi gambar miniatur pohon ke dua. Pohon ke dua ini dibiarkan tanpa tambahan gambar air atau buah.
• Usahakan gambar pohon pertama dan ke dua memakai dua buah warna hijau yang berbeda.

Bridge to story                                   :

Seluruh makhluk hidup membutuhkan air, tak terkecuali tumbuhan. Perlu diketahui bahwa 70 persen tubuh tumbuhan tersusun atas molekul air. Air berfungsi sebagai bahan baku tanaman dalam proses fotosintesis dan juga dapat menjaga kelembaban tumbuhan agar tidak layu.

Kompas.com

Bible Story/ Narasi                            :

• Tuhan menamai bagian bumi yang kering itu DARATAN, dan Tuhan juga menumbuhkan tumbuh-tumbuhan di atas daratan itu.
• Kalau semisalkan hidup kita ini seperti pohon, jadilah pohon yang ditanam di tepi aliran air. Air itu lambang daripada firman Tuhan, jadi orang yang sukanya merenungkan firman Tuhan, hidupnya itu seperti pohon yang ditanamnya di dekat aliran air.
• Akar-akarnya mudah sekali menemukan air yang mengalir, dan membuat pohon itu bertumbuh subur
• Daunnya tidak layu dan setiap kali musim berbuah, pohon itu selalu berbuah, itu seperti orang yang selalu berhasil dalam hidupnya.
• Orang yang suka merenungkan firman Tuhan, berbeda dengan orang orang yang fasik, yaitu orang yang kesukaannya berbuat dosa, jalan-jalan mereka menuju kebinasaan.
• Orang yang suka merenungkan firman Tuhan, dia akan seperti pohon yang pada musim berbuah, pohon itu akan berbuah
• Maukah kalian menjadi anak yang suka merenungkan firman Tuhan?

Retelling Story                                   :

• Gunakan gambar jiplakan daun tadi untuk mengajak anak-anak menceritakan kembali kalimat cerita sebagai berikut:

Tuhan menamai bagian bumi yang kering itu DARATAN,

dan Tuhan juga menumbuhkan tumbuh-tumbuhan di atas daratan itu.

Kalau semisalkan hidup kita ini seperti pohon, jadilah pohon yang ditanam di tepi aliran air.

Yaitu menjadi orang yang suka merenungkan firman Tuhan

Our Story                                           :

• Pertanyaan kepala : Berapa persen dari tubuh tumbuhan yang terdiri dari molekul air?
• Pertanyaan hati : Pernahkah hatimu merasa kering seperti tumbuhan yang kering? Mengapa?
• Pertanyaan tangan : Bagaimana menurutmu cara untuk merenungkan firman Tuhan dalam hidup kita?

Doa malam                                        

Terima kasih  Tuhan, aku ingin menjadi anak yang kesukaannya adalah merenungkan firman Tuhan dalam hidupku, di dalam nama Yesus, Amin.

Kartu Karakter 16                              :

Metode Kreatif ; Bermain Puzzle

Disarankan untuk umur 3 -12 tahun

Bacaan hari ini                                   :

Yunus 1:9b, Kejadian 1:11-13, Amsal 28:5, Matius 13:1-23,

Tujuan                                                :

Menyiapkan hati seperti tanah yang subur untuk benih firman Tuhan, yaitu dengan cara mendengar dan mengerti.

Anak-anak memahami betapa pentingnya meminta pengertian dari Tuhan.

My Story                                            :

Apa pendapat kalian tentang film ini?

https://www.youtube.com/watch?v=M-inEwuu_BI&t=72s

Ceritakan pendapatmu !! Apakah ada yang berkesan di hatimu?

Game seru                                          :

• Bermain puzzle 4 macam tanah hati.
• Puzzle didapatkan dengan memotong gambar menjadi 2 keping ( untuk usia 3-5 tahun)
• Memotong gambar menjadi 4 keping ( untuk usia 6-8 tahun)
• Memotong gambar menjadi 8 keping ( untuk usia 9-12 tahun)

Bible Story/ Narasi:

• Senangnya kita sudah bermain puzzle !!
• Tuhan menciptakan bumi , dan yang kering disebut daratan. Di daratan itu ada tanah, pasir ataupun batu.
• Tanah itu bisa ditanami benih/biji tanaman, misalnya biji jagung.
• Tetapi tanah itu pun bermacam-macam, sbb:
  • Benih itu artinya Firman Tuhan yang didengarkan
  • Tanah yang di pinggir jalan itu adalah bagaikan orang yang mendengarkan firman Tuhan tetapi ia tidak mengerti , sehingga datanglah iblis dan merampas apa yang sudah ditaburkan itu
  • Tanah yang berbatu-batu adalah bagaikan orang yang mendengarkan firman Tuhan tetapi ia tidak berakar dalam dan tidak bertahan lama, saat ada kesulitan datang, orang itu segera meninggalkan Tuhan.
  • Tanah yang bersemak duri, adalah bagaikan orang yang mendengarkan firman Tuhan tetapi hatinya kuatir, dan dia dia tertipu oleh tipu daya kekayaan, sehingga firman itu tidak berbuah.
  • Tanah yang baik adalah bagaikan orang yang mendengarkan Firman Tuhan itu, dan mengerti , sehingga berbuah lebat dalam hidupnya.
• Oleh karena itu kita jangan hanya puas mendengarkan Firman Tuhan, tetapi harus mengerti
• Jadi kita harus meminta kepada Tuhan agar Tuhan mengaruniakan kepada kita ( Lukas 8:10)

Retelling Story                                   :

• Gunakan Puzzle untuk mengajak anak-anak menceritakan kembali kalimat cerita berikut ini, dengan cara ayah/bunda/guru akan menyusun puzle dan akan mengusahakan selesai dalam waktu yang bersamaan dengan selesainya cerita anak-anak.
• Anak-anak menceritakan kembali cerita ini dengan cara menyanyikan lagu sbb:

PYUR PYUR PYUR

(rajawalikecil.com)

Pyur –Pyur –Pyur benih ditabur

Pyur –Pyur –Pyur ditabur lagi

Yok semua lihat sama-sama

Benihnya jatuh di mana saja

Yang jatuhnya di pinggir jalan semua hilang di makan burung

Yang jatuhnya di bebatuan semua mati kepanasan

Yang jatuhnya di semak duri menangis kesakitan

Yang jatuhnya di tanah subur

Berakar , bertumbuh dan berbuah lebat !

 Our Story                                          :

• Pertanyaan kepala: Apa yang dimaksud dengan benih yang ditabur itu?
• Pertanyaan hati: Mengapa kita harus meminta pengertian dari Tuhan saat mendengarkan firman Tuhan atau saat membaca Alkitab?
• Pertanyaan tangan: Usaha apa yang akan kamu lakukan agar bisa mengerti firman Tuhan?

Doa malam                                         :

Bapa, di dalam nama Yesus, aku rindu untuk dapat memiliki pengertian akan Firman-Mu, jadi setelah mendengar firman-Mu, aku rindu untuk merenungkannya dan mendapat mengertian dari Roh Kudus, terima kasih Tuhan, karuniakan kepadaku Tuhan, sesuai kehendak-Mu, di dalam nama Yesus, Amin.

Kartu karakter 22 :

Metode Kreatif ; Kisah Pohon Zaitun

Disarankan untuk semua umur

Bacaan hari ini                                   :

Yunus 1:9b, Kejadian 1:11-13, Mazmur 52:10-11, Mazmur 128:3

Tujuan                                                :

• Anak-anak menjadi anak yang beriman kepada Tuhan.

My Story                                            :

Pernahkah kamu melihat sebuah pohon yang sedang ditebang? Atau pohon yang tumbang karena terkena angin badai? Ceritakan pengalamanmu !

Bridge to story                                   :

• Tepi Barat, SPNA – Situs RT Arabic, Senin (10/06/2019), mempublis sebuah video dokumenter tentang pohon zaitun tertua di dunia. Pohon zaitun tersebut ternyata berada di Tepi Barat, Palestina.

  Pohon dengan perkiraan umur 5500 tahun tersebut berhasil menghasilkan setengah ton buah zaitun setiap musimnya.

  Pohon tersebut memiliki tinggi 12 meter dan berdiameter sekitar 25 meter. Dari batang induk tumbuh sekitar 22 cabang di sekitarnya. Cabang termuda berumur sekitar sembilan bulan.

  Sedangkan batang induknya diperkirakan telah berumur sekitar 5500 tahun. Ia merupakan zaitun yang sangat langka di dunia.

  https://suarapalestina.com/post/8198/pohon-zaitun-tertua-di-dunia-berumur-5500-tahun-berada-di-tepi-

   

  Bible Story/ Narasi                                                    :

  • Hari ini kita mempelajari salah satu pohon yang terkenal dibahas dalam Alkitab. Tuhan ingin kita menjadi seperti pohon zaitun yang subur, yang bisa bertahan lama karena akarnya yang dalam. Akar adalah lambang daripada iman. Tuhan ingin kita beriman kepadaNya begitu dalam, bagaikan akar pohon yang bertumbuh dalam di jauh di dalam tanah.
  • Tuhan menciptakan banyak sekali pohon, satunya pohon zaitun, maukah kalian mendengar KISAH ‘ NAMAKU POHON ZAITUN” ??
  • Narasi dinarasikan oleh ayah atau bunda atau guru. Sembari tunjukkan gambar pohon zaitun dan ubah suara anda menjadi resonansi dada

  NAMAKU POHON ZAITUN

   

  Aku bernama pohon Zaitun. Aku tidak terlalu mengesankan, karena aku tidak menjulang tinggi ke langit seperti halnya pohon aras Libanon yang tinggi sekali. Kayuku juga tidak semahal kayu aras dan bungaku tidak secantik bunga pohon badam.

   

  Tetapi bagian terpenting dari diriku adalah di dalam tanah, karena akarku yang panjang, sepanjang 6 meter dapat menembus ke bawah tanah dan lebih jauh lagi ke samping.

  Aku pohon yang tangguh dan subur.

   

  Karena akarku yang seperti itulah, aku bisa bertumbuh di lereng berbatu-batu dan selama musim kering pun aku dapat bertahan, tidak seperti pohon –pohon lain yang sudah mati karena kehausan di musim kering.

   

  Akarku yang seperti itulah yang membuat aku bisa terus menghasilkan buah zaitun selama berabad-abad/ beratus-ratus tahun lamanya.

  Aku mulai berbuah saat berumur lima tahun dan usiaku bisa mencapai ribuan tahun. Ada pohon zaitun sepertiku di Palestina bisa bertahan hidup hingga mencapai umur 2000 tahun.

  Meskipun batangku bengkok jelek, dan sepertinya hanya cocok dijadikan kayu bakar, namun aku bisa hidup beratus ratus tahun lamanya.

   

  Satu batang pohon sepertiku bisa menghasilkan 57 liter minyak zaitun selama satu tahun.

  Minyakku, yaitu bernama minyak pohon zaitun sangat berharga, karena bisa dijadikan bahan bakar lampu sumbu untuk menerangi sebuah rumah

  Minyakku juga bisa dipakai untuk masak-memasak, bahkan bisa dijadikan lotion kulit untuk melindungi kulit dari sinar matahari, sehingga bisa dijadikan sabun.

   

  Aku adalah panenan utama bagi orang Israel.  Musa menjuluki tanah perjanjjian sebagai ‘negeri dengan minyak zaitun.

  Bahkan saat Yesus mengatakan tentang sebuah hutang, dihitung dalam ‘seratus takaran bat minyak zaitun’

   

  Anak-anak digambarkan seperti tunas pohon zaitun di sekeliling meja ( Mazmur 128:3) Yah, benar, anak-anak seperti kalian ini !!

  Mengapa begitu?

  Karena cabang cabang muda akan terus bertunas dari dasar batangku. Jadi ketika batang utamaku sudah tidak dapat bertunas lagi karena sudah tua, pekebun zaitun akan membiarkan beberapa tunas atau cabang baru, bertumbuh sampai akhirnya menyatu dengan aku, sebagai batang yang tua. Jadi setelah beberapa lama aku akan memiliki tiga atau empat batang muda yang kuat di sekelilingku, sama seperti anak-anak putra di sekeliling meja/ di sekitar orang tuanya. Tunas-tunas muda ini memiliki akar yang sama dengan diriku, dan mereka bersama-sama menghasilkan panenan buah zaitun yang bermutu tinggi.

   

  Jadi tunas-tunas muda itu seperti anak-anak yang bertumbuh teguh dalam iman, karena akar rohaniku yang kuat. Saat aku bertambah tua, anak-anak akan turut berbuah dan melayani Tuhan bersamaku.

   

  Keistimewaanku adalah, sewaktu aku sudah tua, dan benar-benar layu karena musim kering yang berkepanjangan, tunggulku sudah lisut layu, aku tetap dapat hidup lagi, kalau akarku mencium bau air, akarku akan bertunas dan ia pasti akan menghasilkan dahan seperti tanaman yang baru. Sampai-sampai ada ahli tanaman yang menyebut aku sebagai pohon abadi.

   

  Minyak zaitun yang kuhasilkan dapat dioleskan pada luka agar cepat sembuh ( Lukas 10:34)

   

  Aku membutuhkan akarku bisa tersebar luas , agar bisa bertahan di musim kering, demikian juga kita perlu memperkuat akar rohani kita agar dapat bertahan di masa cobaan dan masa sulit. Akar rohani kita adalah IMAN KITA kepada TUHAN.

   

  Apakah iman itu?

  Ibrani 11:1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

   

  Bagaimana cara iman itu bertumbuh?

  Roma 10:17 Jadi iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.

   

  ————— dari berbagai sumber.

   

  Retelling Story                                   :

  • Gunakan lagu ini untuk mengajak anak –anak menceritakan kembali kisah tentang tunas pohon zaitun

  Yok kita belajar lagu baru ( seperti tertera pada syair)

  Aku ini seperti tunas pohon zaitun!

  Akarnya sangat dalam dan minyaknya bisa menjadi berkat

  Tuhan ingin iman kita berakar sangat dalam, dan kita menjadi seperti pohon yang subur dan memberi buah/ memberi hasil minyak seperti pohon zaitun itu.

  Akar itu seperti iman yang dalam ( Mazmur 52:10)

   

  TUNAS POHON ZAITUN

  Oleh; Guru-guru dan ABI- GBI Ambarawa

   

  Aku ini tunas pohon zaitun

  Berakar kuat. Berdiri tegak

   

  Aku ini tunas pohon zaitun

  Bertumbuh besar dan menjadi berkat

   

  Firman Tuhan kulakukan

  Sukacita kumemuji

  Nama Tuhan kutinggikan

   

  Dengan iman kuberdoa

  Dengan kasih kumemberi

  Ku tampil jadi teladan

Our Story                                           :

• Pertanyaan kepala: Bagian dari pohon zaitun yang paling kuat adalah bagian apanya?
• Pertanyaan hati: Musuh daripada iman adalah tidak percaya pada Tuhan, kuatir, cemas, takut, dll. Apakah kamu pernah kuatir, cemas dan takut?
• Pertanyaan tangan: Buatlah sebuah kalimat iman ! Contoh : Aku percaya bahwa Tuhan itu baik !!

Doa malam                                         :

Tuhan, aku ingin imanku seperti akar yang dalam, seperti akar pohon ziatun, yang bertumbuh subur dan bertahan di musim kering. Di dalam nama Yesus, amin.

Kartu Karakter 23: